Archives

0

BeRiStiGHfaR diSAat BeRjaBat tangan , UCapKAn ALhaMdULiLLaH di SaAT MeLePAsKaNnYA

GIBRANO MUTHOTA Selasa, 30 November 2010




Banyak diantara kita yang tidak tahu apa yang harus diucapkan pada saat kita berjabat tangan dengan orang lain. Dan apa maknanya dibalik jabatan tangan itu sendiri.
Nabi Muhammad Rosululloh SAW.mengajarkan kita tata cara bagaimana seharusnya kita berjabat tangan yang baik dan apa yang harus kita ucapkan sebelum, saat dan sesudah berjabat tangan.

Pertama ucapkan salam sebagai sesama muslim, kemudian berjabat tangan erat sambil berucap ISTIGHFAR bila perlu peluk kanan kiri, setelah lepas jabat tangan ucapkan ALHAMDULILLAH.
Apa makna semua ini,
Karena disaat kita berjabat tangan dan keduanya mengucap Istighfar sesungguhnya Allah telah mengampuni dosa2 kita seketika itu juga.
Dan pada saat kita melepaskan tangan dan berucap Alhamdulillah, maka Allah akan menurunkan rizki untuk kita yang tidak disangka-sangka darimana datangnya.



Diterima dari Al-Barra bin ‘Azib r.a. yang berkata, Rasulullah saw. bersabda, “Jika dua muslim saling bertemu, lalu saling berjabatan tangan, saling memuji Allah (sama-sama mengucapkan alhamdulillah), serta sama-sama beristighfar (memohon ampunan dosa) kepada Allah, pasti mereka akan diampuni dosanya.” Menurut satu riwayat, Rasulullah saw. bersabda, “Tiada dua muslim yang saling bertemu, lalu mereka saling berjabat tangan kecuali mereka akan diampuni dosanya sebelum mereka berpisah.” (Riwayat pertama dan kedua dikeluarkan oleh Imam Abu Dawud dalam kitab Al-Adab (5211 dan 5212) bab tentang mushafahah; Imam Turmudzi mengeluarkan dalam kitab bahasan mengenai minta izin (2727) bab tentang penjelasan mengenai mushafahah; Ia mengatakan: hasan ini hasan gharib; Ibn Majah mengeluarkannya dalam kitab adab
(3703) bab tentang mushafahah; hadits tersebut, sebagaimana dikatakan Syaikh Albani dalam Al-shahihah (II: 47)

Cobalah mulai hari ini praktekkan dari diri anda sendiri, dan membiasakan diri untuk hal-hal yang lebih baik.

Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO
0

BaGi PeNdeRiTa DiAbeTeS MeLiTuS, LiVeR DaN kAKi BenGKaK , JaNGan TaKuT MaSiH aDA ObAT YaNG MuJARab ; mUrAH LaGI

GIBRANO MUTHOTA Senin, 29 November 2010




Banyak orang bilang dan bahkan ustad, kiai dan para alim ulama mengatakan bahwa orang sakit itu disayang tuhan ada juga yang bilang sakit itu adalah cobaan tuhan , tapi ada juga yang bilang sakit itu adalah peringatan /laknat tuhan.
Naaah... sekarang tinggal bagaimana kita menyikapi semua ini, semua yang dikatakan mereka itu ada benarnya dan juga ada salahnya. yang jelas kita serahkan pada Allah dan kita terima dengan rasa iklas dan sabar. Karena penyakit itu sesungguhnya adalah pemberian dari yang kuasa agar kita senantiasa selalu mengingat Allah dan iklas serta sabar menerimanya, karena toh penyakit itu juga hanya Allah jualah yang dapat menyembuhkannya liwat/via tangan-tangan manusia, Kita hanya dapat berdoa/dzikir memohon ampun kepada Allah dan berikhtiar/usaha sesuai dengan kemampuan masing-masing.

Saya telah di vonis oleh dokter dari hasil test darah laboratorium dinyatakan bahwa saya sudah kena diabetes melitus dengan kadar gula 400 dan sudah komplikasi ke lambung dan liver sampe ke mata serta penyempitan jantung, sempat saya muntah-muntah darah 3 (tiga) kali dalam setahun dan harus dirawat dan transfusi darah karena banyak mengeluarkan darah sehingga HBnya turun drastis mencapai 4, sedang HB normalnya adalah 14, Setiap tahunnya saya harus dirawat dan harus ditransfusi darah. Penyakit ini saya rasakan dari tahun 2008 sampai Nopember 2010 penyakitnya semakin parah, sudah komplikasi dengan Liver ditambah lagi dengan Kaki bengkak seperti penyakit beri-beri setiap kali kecapaian kaki langsung bengkak, apalagi kalau berjalan kaki dada rasanya nyeri, nafas terasa sesak dan perut membesar seperti orang busung lapar.
Setiap malam sebelum tidur harus di suntik Insulin ,saya sudah mulai cemas dan was-was.Segala upaya dan obat-obatan dokter sampai pengobatan tradisional Jamu godokan sampai herbal sudah saya lakukan dan dicoba tapi semuanya belum cocok dan membosankan sudah berapa ratus juta biaya yang dikeluarkan untuk rawat dan obat , tapi saya tetap iklas dan sabar menerima penyakit ini dan memohon dengan dzikir setiap saat, Karena saya Yakin Allah maha pemurah lagi penyayang kepada semua mahluknya dan yakin bahwa Allah jualah yang dapat menyembuhkan-NYA.
Suatu hari saya membuka Internet di Google mencari pengobatan tradisional untuk pengobatan liver.



Alhamdulillah saya temukan ramuannya; tapi tidak semuanya saya ambil ramuan itu , saya mencoba meramu sendiri: 1 Temu Lawak yang sudah dikeringkan dicampur dengan kunyit putih dan Sepotong kayumanis. dengan takaran sebagai berikut : Temulawak 100 gram, kunyit putih 50 gram ditambah kayumanis 1/2 batang, lebih bagus lagi ditambah dengan 1 tangkai daun sukun. Daun sukun ini baik sekali untuk Penyakit Diabetes, Liver dan Lambung dan penyakit dalam lainnya.
Kemudian Ramuan tsb digodok di kuali atau panci kira2 1/2 liter air, masukan 100 gram temulawak, 50 gram kunyit putih, 1/2 batang kayumanis yang sudah dipotong-potong kecil2,Direbus dengan air tiga gelas menjadi tinggal 1 gelas.
Kemudian 1 lembar daun sukun yang sudah cuci bersih dan dipotong-potong, di rebus tersendiri sampai mendidih hingga airnya tinggal separuhnya. kemudian dinginkan lalu minum 3kali sehari. Setiap kali mau minum harus dihangatkan dulu. Insya Allah dengan minum ramuan tersebut secara rutin berturut-turut dalam jangka kurang dari sebulan , penyakit diabetes maupun penyakit liver dan lain-lainnya sembuh total.


Anda tidak perlu minum obat-obatan kimia yang pada akhirnya menimbulkan efek samping yang sama bahayanya dengan penyakit yang dideritanya bahkan lebih parah. karena kebanyakan minum obat efeknya akan merusak GINJAL akibat zat kimia tersebut.

Alhamdulillah saya selama minum obat ramuan tersebut di atas Diabetes saya kembali normal dan penyakit livernya berangsur-angsur baik dan kaki saya yang bengkak-bengkak kembali kempes, rasa nyeri /sesak di dada sudah berangsur-angsur hilang.
Saya minum ramuan itu rutin setiap hari setiap pagi dan menjelang tidur dan tentu saja tidak hanya itu, ini berkat Doa dan Dzikir sendiri juga maupun Doa dari para sahabat, saudara dan juga ustad serta orang-orang tua yang telah ikut mendoakan saya untuk kesembuhan penyakitnya. Alhamdulillah saya sehat dan dapat beraktivitas kembali.
Sesungguhnya engkaulah ya ALLAH maha Pengasih lagi penyayang. Amiiien............

Informasi ini ingin lebih jelas lagi, silahkan isi komentar untuk bertanya Insya Allah akan saya berikan informasi untuk anda, Selamat mencoba semoga berhasil.

Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO
 
Copyright 2010 uNeQ-UnEq mAMpEt